ASI Eksklusif adalah merupakan air susu ibu yang diberikan untuk bayi sejak baru lahir sampai 6 bulan tanpa makanan pendamping tambahan apapun pada sang bayi tersebut.
Seperti halnya seperti susu formula, jeruk, madu, air teh, bahkan air putih sekalipun. Selain tambahan cairan, bayi juga tidak diberikan makanan padat lain, seperti : pisang, pepaya, bubur susu, biskuit, bubur nasi, tim dan lain-lain.
Pemberian ASI eksklusif dianjurkan untuk jangka waktu minimal empat bulan dan akan lebih baik lagi apabila diberikan sampai bayi berusia enam bulan.
Manfaat ASI Eksklusif Bagi Bayi
ASI atau air susu ibu adalah anugerah yang mengikuti anugerah sebelumnya, yaitu melahirkan seorang anak. Seorang wanita tak akan pernah memiliki atau mengeluarkan ASI jika tidak melahirkan seorang anak. Bahkan beberapa ibu mengalami kekurangan air susu ibu selama masa menyusui anaknya.
Bila mengalami masalah gangguan produksi ASI yang sedikit bagi para ibu menyusui, maka mengetahui cara tips dan kiat memperbanyak produksi ASI juga perlu dipahami dengan baik sehingga kebutuhan ASI bagi sang bayi bisa terpenuhi dengan baik. Baca di informasi berikut ini : Tips Cara Memperbanyak ASI.
Manfaat kegunaan ASI menjadi hal berikutnya yang harus dipelajari baik-baik. ASI sesungguhnya memiliki banyak manfaat bagi bayi yang baru lahir. Banyak gizi dan kandungan penting di dalam ASI yang tak tergantikan oleh susu instan lainnya.
Berikut ini Manfaat Kandungan ASI Bagi Kesehatan Bayi diantaranya adalah sebagai berikut :
Melindungi Menjaga Kesehatan Bayi
Kolostrum pada ASI mengandung agen anti bakteri dan anti virus mempunyai komposisi vitamin A yang tinggi yang dalam hal ini mempunyai manfaat salah satunya adalah akan melindungi bayi terhadap penyakit-penyakit yang seringkali menimpa pada pada umumnya maupun pada bayi baru lahir.
Mencegah Kematian Bayi
ASI eksklusif adalah sumber paling efektif untuk mencegah kematian anak namun hanya kurang dari 40 persen bayi di bawah 6 bulan menerima manfaat pemberian ASI. Bayi di bawah usia 2 bulan yang tidak disusui adalah enam kali lebih mungkin untuk meninggal akibat diare atau infeksi saluran pernapasan akut daripada bayi dan anak yang disusui.
Sekitar 1,3 juta kematian dapat dicegah setiap tahun ketika pemberian ASI ekslusif meningkat menjadi 90 persen.
Meningkatkan Menjaga Perkembangan Fisik Dan Mental Bayi Dan Anak
Pada bayi dan anak-anak yang diberikan ASI Eksklusif maka hal ini akan membantu dalam rangka mengoptimalkan perkembangan fisik dan mental anak. Bayi yang diberi ASI menunjukkan perkembangan yang lebih baik dengan IQ yang lebih tinggi dari pada anak-anak yang tidak diberi ASI eksklusif.
Kandungan gizi dan nutrisi pada ASI Eksklusif adalah merupakan hal yang penting dan utama serta juga kunci yang sangat penting dalam rangka menjaga kesehatan, pertumbuhan dan perkembangan anak-anak kita semuanya.
Mempercepat Pemulihan Anak Bayi Yang Sakit
ASI berguna selama diare untuk mengurangi tingkat keparahan dan lamanya diare dan resiko kekurangan gizi, karena ASI merupakan sumber makanan yang higienis dengan komposisi yang sempurna dari energi, protein, lemak, vitamin dan nutrisi lain untuk bayi dalam enam bulan pertama.
ASI adalah merupakan satu-satunya sumber yang aman dan dapat diandalkan sebagai makanan dan nutrisi serta vitamin untuk bayi bahkan sewaktu bayi dan anak sedang dalam kondisi sakit dan kurang sehat.
Manfaat ASI bagi bayi selain tersebut diatas adalah sebagai berikut :
- ASI adalah makanan terbaik bagi bayi yang mudah dicerna dan diserap, selalu bersih, segar dan aman.
- Pemberian makanan atau minuman selain ASI sebelum 4-6 bulan secara tidak langsung akan mengurangi produksi ASI oleh karena frekuensi bayi untuk menyusu berkurang karena sudah kenyang.
- Tidak memberatkan fungsi ginjal bayi. Sistem ekskresi bayi baru lahir sampai dengan usia 6 bulan belum sempurna, sehingga bila diberi makanan dengan osmolaritas yang tinggi (seperti susu formula atau buah-buahan) akan memberatkan fungsi ginjal.
- ASI selalu tersedia dengan suhu yang tepat sehingga tidak akan mengecewakan bayi karena harus menunggu atau suhu tidak tepat.
Manfaat Pemberian ASI Bagi Ibu
Kewajiban seorang ibu untuk menyusui adalah tidak mengingkari pentingnya hak anak untuk menikmati air susu dari payudara ibunya, bila mampu dan tidak menolak memberikannya selama masa menyusui, bagi siapa saja yang ingin menyempurnakan penyusuan, yakni dua tahun penuh sebelum disapih.
Sementara sang ayah juga berkewajiban untuk membantu istri yang sedang menyusui, serta memenuhi segala hal yang dibutuhkan selama menyusui anaknya
Menyusui tidak hanya bermanfaat untuk kesehatan sang bayi saja tetapi hal ini juga meningkatkan kesehatan sang ibu. Manfaat menyusui dapat membantu ibu yang baru saja melahirkan untuk menurunkan berat badan setelah kehamilan, mencegah depresi setelah persalinan, dan menurunkan risiko penyakit jantung serta kanker.
Berikut ini adalah beberapa manfaat faedah tujuan memberikan ASI Eksklusif bagi kesehatan ibu menyusui antara lain adalah sebagai berikut :
- Menyusui ASI membantu wanita menurunkan berat badan setelah melahirkan. Dalam hal ini para ibu yang menyusui akan membakar banyak kalori selama menyusui karena tubuh mereka memproduksi susu.
- Menyusui ASI akan membuat hormon ( oxytocin ) yang menyebabkan rahim kembali ke ukuran normal lebih cepat.
- Ketika seorang wanita melahirkan dan menyusui bayinya, manfaat asi untuk wanita adalah melindungi dirinya dari menjadi hamil lagi terlalu cepat, suatu bentuk kontrol kelahiran yang 98% lebih efektif daripada menggunakan kontrasepsi.
- Menyusui tampaknya mengurangi risiko ibu terkena osteoporosis, Meskipun ibu pasti akan mengalami proses pengeroposan tulang, kepadatan mineral mereka diisi kembali dan bahkan meningkat setelah menyusui.
- Wanita yang menyusui ASI selama dua tahun atau lebih akan mengurangi kemungkinan mereka terkena kanker payudara sebesar 24%.
- Ibu dapat semakin intim selama menyusui dengan bayinya, sehingga perasaan yang lebih kuat dari dengan bayinya. Para peneliti telah menunjukkan bahwa ikatan ibu menyusui dan anak lebih kuat daripada hubungan dengan manusia lain, memegang anak ke dadanya menyediakan sebagian besar ibu dengan pengalaman psikologis lebih kuat daripada membawa janin dalam rahimnya. Perasaan ini menetapkan dasar kesehatan dan psikologis selama bertahun-tahun yang akan datang.
- Menghemat Uang pengeluaran. Untuk bisa membelikan susu formula bayi, peralatan sterilisasi dan makanan bayi maka hal ini sang ibu akan mengeluarkan banyak uang. Belum lagi banyak keluarga harus mengeluarkan banyak uang untuk mengobati penyakit akibat tidak menkonsumsi ASI.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar