PERSIAPAN MEMULAI SEBUAH BISNIS
Menurut data di US Small Business Administration, lebih dari 50% bisnis /usaha kecil gagal dalam tahun pertama, dan 95% gagal dalam lima tahun pertama. Brian Hazelgren, pengarang “Tactical Entrepreneur” berpendapat bahwa seseorang yang membuka usaha haruslah mempunyai strategi yang solid untuk menangani aspek jangka pendek dari bisnisnya, tetapi juga menjaga fokus masa depan yang cukup demi merencanakan perkembangan bisnisnya. Persiapkanlah semuanya dari awal, agar anda dapat meraih sukses dan mempunyai landasan yang kuat untuk memulai operasi bisnis anda.
Brian telah berpengalaman dalam bidang kewirausahaan, baik pengalaman positif maupun negatif. Belajar dari pengalamannya, dia menyusun tips dan strategi bagi mereka yang akan terjun membuka bisnis dan menjadi wirausahawan. Berikut adalah tips dan strategi tersebut :
Hindari perangkap dalam mengoperasikan suatu bisnis :
- Gunakan mentor. Temukan orang yang berhasil dalam menjalankan suatu bisnis dan sebisa mungkin mintalah nasehatnya / belajar daripadanya.
- Bacalah sebanyak mungkin buku tentang kewirausahaan, marketing, atau perencanaan bisnis. Kumpulkan sebanyak mungkin informasi yang bisa anda dapat.
Suatu kombinasi dari sumber yang berbeda, tersedia untuk memulai bisnis dengan sukses:
- Gunakan alat dan teknologi untuk membantu memulai bisnis anda
- Tentukan orang seperti apa yang anda inginkan sebagai karyawan, dan keahlian apa yang dibutuhkan dari karyawan anda.
- Ikuti perkembangan mengenai praktek-praktek bisnis dan juga apa yang telah dilakukan oleh perusahaan-perusahaan lain.
- Lakukan penelitian mengenai pola pembelian dan pola pikir pelanggan.
- Secara terus-menerus, lakukan penelitian terhadap kompetitor.
- Ingatlah mengenai apa yang membuat bisnis anda unik, siapa pembeli/target market anda, siapa kompetitor anda, dan bagaimana strategi distribusi anda.
- Gunakan software untuk membantu menyusun sebuah rencana bisnis (business plan).
Ide-ide yang sangat sederhana juga terbukti sangat membantu :
- Buka account e-mail, dan buatlah situs web
- Kartu nama dan brosur adalah alat yang sederhana tetapi powerful.
- Buatlah strategi marketing dengan mengumpulkan data mengenai pola pembelian target market anda, apa yang mereka suka, apa yang mereka beli, dan dimana mereka membelinya.
Gunakan program promosi untuk menciptakan “unique selling advantage”. Jelaskan mengapa bisnis anda unik. Membuat skema advertising yang benar akan memperjelas bagaimana anda harus menggunakan resource anda.
Rencana bisnis yang solid (solid business plan) diperlukan untuk diberikan pada investor yang potensial. Berikan pada mereka rencana anda, agar mereka dapat membacanya dan kemudian mengerti lebih baik mengenai bisnis anda. Tetaplah fokus, dan yakinkan investor bahwa mereka akan mendapat pengembalian investasi (ROI) yang memuaskan. Rencana bisnis yang disusun dengan baik akan memperbesar peluang anda mendapatkan modal yang anda butuhkan.
Intinya, setiap bisnis bisa sukses dengan determinasi dan rencana aksi yang solid.
Brian telah berpengalaman dalam bidang kewirausahaan, baik pengalaman positif maupun negatif. Belajar dari pengalamannya, dia menyusun tips dan strategi bagi mereka yang akan terjun membuka bisnis dan menjadi wirausahawan. Berikut adalah tips dan strategi tersebut :
Hindari perangkap dalam mengoperasikan suatu bisnis :
- Gunakan mentor. Temukan orang yang berhasil dalam menjalankan suatu bisnis dan sebisa mungkin mintalah nasehatnya / belajar daripadanya.
- Bacalah sebanyak mungkin buku tentang kewirausahaan, marketing, atau perencanaan bisnis. Kumpulkan sebanyak mungkin informasi yang bisa anda dapat.
Suatu kombinasi dari sumber yang berbeda, tersedia untuk memulai bisnis dengan sukses:
- Gunakan alat dan teknologi untuk membantu memulai bisnis anda
- Tentukan orang seperti apa yang anda inginkan sebagai karyawan, dan keahlian apa yang dibutuhkan dari karyawan anda.
- Ikuti perkembangan mengenai praktek-praktek bisnis dan juga apa yang telah dilakukan oleh perusahaan-perusahaan lain.
- Lakukan penelitian mengenai pola pembelian dan pola pikir pelanggan.
- Secara terus-menerus, lakukan penelitian terhadap kompetitor.
- Ingatlah mengenai apa yang membuat bisnis anda unik, siapa pembeli/target market anda, siapa kompetitor anda, dan bagaimana strategi distribusi anda.
- Gunakan software untuk membantu menyusun sebuah rencana bisnis (business plan).
Ide-ide yang sangat sederhana juga terbukti sangat membantu :
- Buka account e-mail, dan buatlah situs web
- Kartu nama dan brosur adalah alat yang sederhana tetapi powerful.
- Buatlah strategi marketing dengan mengumpulkan data mengenai pola pembelian target market anda, apa yang mereka suka, apa yang mereka beli, dan dimana mereka membelinya.
Gunakan program promosi untuk menciptakan “unique selling advantage”. Jelaskan mengapa bisnis anda unik. Membuat skema advertising yang benar akan memperjelas bagaimana anda harus menggunakan resource anda.
Rencana bisnis yang solid (solid business plan) diperlukan untuk diberikan pada investor yang potensial. Berikan pada mereka rencana anda, agar mereka dapat membacanya dan kemudian mengerti lebih baik mengenai bisnis anda. Tetaplah fokus, dan yakinkan investor bahwa mereka akan mendapat pengembalian investasi (ROI) yang memuaskan. Rencana bisnis yang disusun dengan baik akan memperbesar peluang anda mendapatkan modal yang anda butuhkan.
Intinya, setiap bisnis bisa sukses dengan determinasi dan rencana aksi yang solid.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar